Yahoo Web Search

Search results

  1. Proto-Afroasiatic (PAA), also known as Proto-Hamito-Semitic, Proto-Semito-Hamitic, and Proto-Afrasian, is the reconstructed proto-language from which all modern Afroasiatic languages are descended. Though estimations vary widely, it is believed by scholars to have been spoken as a single language around 12,000 to 18,000 years ago (12 to 18 kya ...

  2. The Afroasiatic languages (or Afro-Asiatic, sometimes Afrasian), also known as Hamito-Semitic or Semito-Hamitic, are a language family (or "phylum") of about 400 languages spoken predominantly in West Asia, North Africa, the Horn of Africa, and parts of the Sahara and Sahel.

  3. People also ask

  4. Proto-Afroasiatic ( PAA ), also known as Proto-Hamito-Semitic, Proto-Semito-Hamitic, and Proto-Afrasian, is the reconstructed proto-language from which all modern Afroasiatic languages are descended. Though estimations vary widely, it is believed by scholars to have been spoken as a single language around 12,000 to 18,000 years ago (12 to 18 ...

    • Asal Usul
    • Istilah Afro-Asia
    • Ciri-Ciri Umum
    • Sejarah Klasifikasi
    • Bibliografi Etimologi
    • Sumber
    • Pranala Luar

    Bahasa Afro-Asia dianggap berasal dari bahasa Afro-Asia purba,namun tidak ada kesepakatan bersama dimana bahasa Afro-Asia purba diucapkan; Afrika (misal, Igor Diakonoff, Lionel Bender) telah sering mengusulkan, terutama Ethiopia berdasarkan pada perbedaan besar bahasa-bahasa Afro-Asianya, tetapi di pesisir Laut Merah barat dan Sahara juga telah dik...

    Istilah Afro-Asia diperkenalkan oleh Maurice Delafosse (1914) dan digunakan kembali oleh Josep Greenbergpada tahun 1960. Greenberg menggunakan istilah ini karena hanya bahasa-bahasa di dalam rumpun bahasa ini yang digunakan baik di Afrika maupun Asia. Hamit-Semit adalah istilah awal yang mengacu pada Afro-Asia. Istilah ini digunakan oleh Friedrich ...

    Ciri-ciri umum bahasa Afro-Asia termasuk: 1. sistem dua genderdalam kata tunggal, dengan feminin ditandai dengan suara /t/. 2. Tipologi PSO dengan kecenderungan SPO. 3. seperangkat konsonan tegas, yang dengan berbagai cara dicapai dengan glotalisasi, pharyngealisasi, atau implosif, dan 4. morfologitemplatis yang mana kata-kata dengan perubahan inte...

    Terkadang pelajar pertengahan 2 atau lebih cabang Afro-Asia bersama; sudah pada abad ke-9, tata bahasawan Ibrani Judah ibn Quraysh dari Tiaret, Aljazair merasakan hubungan antara Berber dan Semit (yang kemudian dikenalnya melalui Bahasa Arab, Bahasa Ibrani, dan Bahasa Aram.) Pada 1800-an, orang-orang Eropa mulai mengusulkan hubungan begitu; demikia...

    Beberapa sumber utama etimologi Afro-Asia termasuk: 1. Marcel Cohen, Essai comparatif sur la vocabulaire et la phonétique du chamito-sémitique, Champion, Paris 1947. 2. Igor M. Diakonoff et al., "Historical-Comparative Vocabulary of Afrasian", St. Petersburg Journal of African StudiesNo. 2-6, 1993-7. 3. Christopher Ehret. Reconstructing Proto-Afroa...

    Bernd Heine dan Derek Nurse, African Languages,Cambridge University Press, 2000 - Bab 4
    Merritt Ruhlen, A Guide to the World's Languages, Stanford University Press, Stanford 1991.
    Lionel Bender et al., Selected Comparative-Historical Afro-Asiatic Studies in Memory of Igor M. Diakonoff, LINCOM 2003.
    (Inggris) Perbandingan rekonstruksi Orel-Stolbova dengan Ehret
    (Inggris) The Origins of Afroasiaticoleh Paul Newman
    • salah satu rumpun bahasa induk di dunia
  5. About: Proto-Afroasiatic, sometimes also referred to as Proto-Afrasian, is the reconstructed proto-language from which all modern Afroasiatic languages are descended. Though estimations vary widely, it is believed by scholars to have been spoken as a single language around 12,000 to 18,000 years ago (12 to 18 kya), that is, between 16,000 and ...

  6. References. Proto-language. In the tree model of historical linguistics, a proto-language is a postulated ancestral language from which a number of attested languages are believed to have descended by evolution, forming a language family. Proto-languages are usually unattested, or partially attested at best.

  1. People also search for