Yahoo Web Search

Search results

  1. The revival of the Hebrew language took place in Europe and Palestine toward the end of the 19th century and into the 20th century, through which the language's usage changed from purely the sacred language of Judaism to a spoken and written language used for daily life in Israel.

  2. Halaman bahasa acak. Ibrani Modern atau Ibrani Israel ( Ibrani : עברית חדשהʿivrít ḥadašá [h] - "Ibrani Modern" atau "Ibrani Baru"), umumnya disebut oleh para pemakainya dengan kependekannya Ibrani (עברית Ivrit ), adalah bentuk standar dari bahasa Ibrani yang dipakai saat ini. Dipakai pada zaman kuno, bahasa Ibrani, sebuah ...

    • 9,0 juta (2014), termasuk pemakai asli, pembicara, dan non-pembicara.
    • Ibrani Isyarat (Ibrani lisan dijelaskan dengan isyarat)
  3. Bahasa Ibrani Alkitab telah dituliskan kedalam beberapa sistem penulisan. Dari kisaran abad ke-12 hingga abad ke-6 sebelim Masehi, bangsa Ibrani menggunakan alfabet Paleo-Ibrani. Penggunaan alfabet ini kemudian digantikan oleh aksara turunan Abjad Samaria oleh orang Samaria hingga hari ini. Meskipun demikian, alfabet Aram Imperium juga turut ...

  4. Keberhasilan pelestarian bahasa Ibrani bertitik pangkal di Eropa dan Palestina menjelang penghujung abad ke-19 menuju permulaan abad ke-20 sewaktu berubahnya kedudukan kemasyarakatan penggunaan bahasa Ibrani yang sebelumnya merupakan bahasa keramat di tengah kalangan beragama Yahudi, menjadi bahasa lisan dan tulisan yang memperantarai kehidupan ...

  5. Modern Hebrew is considered to be a koiné language based on historical layers of Hebrew that incorporates foreign elements, mainly those introduced during the most critical revival period between 1880 and 1920, as well as new elements created by speakers through natural linguistic evolution.

  6. The revival of the Hebrew language as a mother tongue was initiated in the late 19th century by the efforts of Ben-Yehuda. He joined the Jewish national movement and in 1881 immigrated to Palestine, then a part of the Ottoman Empire.

  7. The transition from Medieval to Modern or Israeli Hebrew came about slowly, over several decades. According to some experts, a new phase of the language had already begun in the 16th century. Among its earliest manifestations were A. dei Rossi’s Me’or Einayim(1574), the first Hebrew play by J. Sommo (1527‑92), and the first Yiddish ...

  1. People also search for